Ustad Alawi salah satu Mudir atau pengajar di Ponpes Alfatah Poso. (Foto: Istimewa)
Palu Ngataku - Pondok Pesantren (Ponpes) Alfatah yang berada Desa Kalora Kec. Poso Pesisir Utara Kab.Poso mengajak masyarakat khusunya generasi muda agar tidak mudah terpengaruh oleh paham radikal.
Ponpes Alfatah Poso merupakan salah satu cabang dari Ponpes Alfatah Desa Temboro Kec. Karas Kab. Magetan Prov Jawa Timur yang merupakan pusat gerakan Jamaah Tabligh di Indonesia.
Ustad Alawi salah satu Mudir atau pengajar di Ponpes Alfatah Poso lebih rinci mengatakan bahwa Ponpes tempatnya mengajar dibentuk pada tahun 2018 dan merupakan Pondok Pesantren Tahfidz Quran, Sabtu (18/02/23).
Apabila para santri ingin melanjutkan pendidikannya, akan diarahkan pada Pondok Pesantren Alfatah Desa Temboro Kec. Karas Kab. Magetan Prop. Jawa Timur, ucapnya.
Lebih lanjut Ustad Alawi mengungkapkan bahwa para santri/santriwati yang mengenyam pendidikan agama pada Pondok Pesantren Alfatah tidak hanya berasal dari wilayah Sulawesi Tengah namun ada yang berasal dari wilayah Sumatera dan Jawa.
dengan hadirnya Pondok Pesantren Alfatah ini, Kami berharap dapat melahirkan generasi muda yang paham tentang ajaran islam sehingga tidak dapat terpengaruh dengan paham radikal yang ujungnya mengarah pada tindakan terorisme. Yang kita ketahui bersama bahwa dalam ajaran agama apapun tidak ada yang membenarkan aksi atau tindakan terorisme, sambungnya.
ia juga mengajak seluruh elemen terkait baik Tokoh Agama,Masyarakat, pemuda untuk bersama-sama dengan pihak keamanan khususnya Polri untuk bersama memelihara keamanan Kabupaten Poso yang saat ini sudah sangat kondusif serta bersama menangkal penyebaran paham radikalisme. *
