.jpg)
Foto: Divisi Humas Polri
Palu Ngataku, Jakarta - Polri memberikan pernyataan terkait rencana pembentukan polda baru di Papua terkait tiga provinsi baru di wilayah Papua diresmikan oleh Kemendagri. Kadiv Humas Polri, Irjen. Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M., menjelaskan bahwa saat ini Polri akan mengkaji lebih dalam terkait pembentukan polda baru di tiga provinsi baru tersebut.
“Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena) mengatakan pada tahun 2023 akan dibuat kajian mendalam dahulu,” jelas Kadiv Humas Polri, dilansir dari solopos.com, Jumat (18/11/2022) malam.
Kadiv Humas juga mengungkapkan bahwa berkaitan dengan tiga provinsi baru tersebut, dalam pelayanan keamanannya tetap dilaksanakan oleh polres yang berada di kota tersebut.
“Personelnya gunakan SDM dari polres dan polsek dulu sambil menunggu hasil kaji ulang tentang kebutuhan sarana dan prasarana, SDM, dan lain-lain," ungkap Jenderal Bintang Dua tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Jenderal Polisi (Purn.) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., meresmikan tiga provinsi baru Papua, yakni Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. (*/**)
“Personelnya gunakan SDM dari polres dan polsek dulu sambil menunggu hasil kaji ulang tentang kebutuhan sarana dan prasarana, SDM, dan lain-lain," ungkap Jenderal Bintang Dua tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Jenderal Polisi (Purn.) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., meresmikan tiga provinsi baru Papua, yakni Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. (*/**)
